MAMUJU--Kondisi kekinian Bangsa Indonesia sedang tak baik-baik saja. Itu disampaikan Anggota DPR-RI dari partai Demokrat, Suhardi Duka di hotel Matos Mamuju, Sabtu (23/11).

Dalam sosialisasi empat pilar kebangsaan yang dilaksanakannya, Suhardi Duka mengurai ragam persoalan yang saat ini sedang dihadapi Bangsa Indonesia. 
Kepada para mahasiswa dari ragam organisasi kemahasiswaan yang sempat hadir, Suhardi menilai peran generasi muda sangatlah vital untuk masa depan Bangsa yang jauh lebih baik.

"Indonesia saat ini semakin peka terhadap isu-isu intoleransi, kita jadi bangsa yang cepat tersinggung. Khilafah, Islam radikal, termasuk potensi konflik antar suku," beber Suhardi Duka di hadapan ratusan peserta sosialisasi empat pilar kebangsaan. 

"Bangsa kita saat ini sedang tidak baik-baik saja," sambung dia.

Menurut Suhardi, di pundak generasi muda-lah tanggung jawab untuk harapan Indonesia yang lebih baik itu disematkan. Sebab, kata Suhardi, generasi yang ada saat ini akan lebih ideal untuk fokus mempersiapkan generasi mendatang untuk bisa jauh lebih berkualitas lagi.

"Seorang pemimpin adalah ia sudah tuntas dengan dirinya. Tak lagi dipusingkan dengan hal-hal yang bersifat pribadi atau golongannya saja. Ia harus mempersiapkan generasi selanjutnya untuk harapan Indonesia yang lebih baik lagi. Makanya kualitas generasi muda saat ini harus disiapkan," tandas pria yang juga Ketua DPD Demokrat Sulawesi Barat itu. (ADV)