MAMUJU--Bola panas kasus dugaan korupsi pembangunan pasar Campalagian, Polman terus bergulir. Untuk menemukan aktor utama dalam pusaran kasus tersebut, Polda Sulawesi Barat terus berkoordinasi dengan Polda Sulawesi Selatan.

Kasus pembangunan pasar Campalagian sebenarnya telah berpolemik sejak lama. Kala itu Sulawesi Barat masih dalam wilayah hukum Polda Sulawesi Selatan.

Dir Reskrimum Polda Sulawesi Barat, Kombes Pol Yaved Duma Parembang mengatakan, kasus pasar Campalagian kini telah dilimpahkan dari Polda Sulawesi Selatan ke Polda Sulawesi Barat. 

"Saat ini kami melakukan koordinasi terkait penaganan perkara pasar Campalagian. Untuk penetapan tersangka di Sulawesi Barat belum, hanya untuk melengkapi administrasi. Kemudian berkoordinasi terkait masalah administarsi penyidikan yang sudah dilakukan oleh Polda Sulsel. Jadi untuk sementara Polda Sulawesi Barat melakukan koordinasi sambil menyiapkan langkah yang akan dilakukan oleh penyidik," urai Yaved dalam coffee morning Polda Sulawesi Barat, Jumat (19/01).

Di tempat yang sama, Wakapolda Sulawesi Barat, KBP menegaskan, kasus dugaan korupasi pembangunan pasar Campalagian, berikut beberapa kasus lain di Sulawesi Barat bakal segera diselesaikan.

"Yakinkan teman-teman bahwa jajaran Polda Sulbar bekerja untuk meyelesaikan sejumlah kasus yang tengah ditagani secara profesional," cetus Endi Sutendi. (Keto/A)