MAMUJU--Pejabat baru Kapolres Mamuju, AKBP Mohammad Rivai Arvan menjadikan isu Narkoba sebagai arahan perdananya di hadapan seluruh personil di Polres Mamuju, Rabu (20/09) pagi.

“Tidak boleh ada personil yang berhubungan dengan Narkoba. Siapapun orangnya, tidak akan ada ampun,” Tegas Rivai Arvan di awal pengarahannya sepeti dikutup dari tribratanews.sulbar.polri.go.id.

Ia juga meminta agar sinergitas jajaran kepolisian dengan seluruh unsur pemerintah dan masyarakat tetap terpelihara dalam memberatas secara serius peredaran Narkoba khususnya di wilayah hukum Polres Mamuju.

“Tidak peduli siapapun orangnya, kita tangkap dan penjarakan," sambungnya.

Ia pun berharap adanya kesadaran serta tanggung jawab di benak setiap anggota Polres Mamuju dalam bekerja dengan ikhlas memberikan pelayanan maksimal kepada masyarakat.

“Timbulkan motivasi diri sendiri dalam bekerja dan saling menegur sebagai bentuk kepedulian antar sesama personil agar tidak terlena dengan hal-hal yang merusak citara Polri,” ia menambahkan.

Khusus bagi personil yang memiliki senjata api agar melengkapi kelengkapannya dalam menunjang pelaksanaan tugas.

Untuk Propam, tugasnya mencatat personil yang disinyalir mengunakan kendaraan bodong (tidak ada kelengkapan surat-surat) baik motor dan mobil untuk selanjutnya diperiksa. 

“Kita bersihkan pelanggaran dari dalam dulu sebelum ke luar ke masyarakat umum,” Mohammad Rivai Arvan menutup. (*/Naf)