MAMUJU--Capaian pajak daerah belum maksimal. Di penghujung truwulan ke-III tahun 2017 ini, realisasi PAD kabupaten Mamuju dari sekotor pajak mesti diakui belum optimal.

Kepala Desa Karampuang, Supriadi mengungkapkan, salah satu kendala dalam mengoptimalkan target pajak daerah adalah adanya data yang belum akurat. Ia menyebut, terdapat penduduk yang telah meninggal namun masih masuk dalam data wajib pajak.

"Demikian pula sistem penyetoran pajak yang belum optimal akibat kelalaian oknum yang telah diserahi tanggungjawab," ungkap Supriadi dalam rapat evaluasi capaian pajak daerah di kantor kecamatan Mamuju, belum lama ini.

Menanggapi hal tersebut, Wakil Bupati Mamuju, Irwan Pababari berharap, para kepala desa dan lurah dapat berfikir lebih inovatif lagi. Itu penting agar capaian PAD dari sektor pajak dapat lebih optimal.

“Untuk mencapai target, kita membutuhkan waktu yang lebih panjang. Sedangkan saat ini hanya tersisa tiga bulan lagi memasuki tahun anggaran baru. Olehnya perlu melakukan inovasi-inovasi dan mari bersama-sama mencari jalan keluar. Sepanjang itu tidak melanggar aturan perundang-undangan yang berlaku, marilah kita berfikir secara out of the box sehingga roda pembangunan ini bisa berjalan baik dan lancar untuk segera merealisasi target yang ada” terang Irwan. (*/Naf)