MAMUJU--Ada yang menarik dari pidato Gubernur Sulawesi Barat, Ali Baal Masdar. Saat menghadiri paripurna istimewa di DPRD Sulawesi Barat, Rabu (17/05), Ali Baal sempat meneteskan air mata.

Gubernur yang baru dilantik Jumat pekan lalu itu terlihat sangat terharu. Saking terharunya, pidato yang ia bacakan di hadapan sejumlah Anggota DPRD sempat terhenti.

Suaranya tiba-tiba saja bergetar, hingga nyaris tak jelas apa yang ia sampaikan. Begitu menyadari hal itu, dengan sigap salah seorang staf yang ada di dalam ruangan sidang membawakan tissue ke mimbar kehormatan tempat Ali Baal berpidato.

Meski tetap melanjutkan isi pidatonya, sesekali Ali Baal terlihat mengusap air matanya dengan tissue yang telah tersedia. Riuh tepuk tangan dari sejumlah tamu undangan mengiringi pidato Ali Baal utamanya saat Bupati Polman dua periode itu terisak.

Ditemui sesaat sebelum ia meninggalkan ruang sidang paripurna, Ali Baal mengaku sangat terharu atas apa yang kini telah ia raih. Dikatakannya, jabatan Gubernur merupakan amanah yang mesti dimanfaatkan untuk mensejahterakan masyarakat kecil.

"Saya biasa pidato kalau menyangkut kepentingan umum, masyarakat miskin, dan lain-lain, ya sudah saya terharu. Pokoknya yah itu saja lah," ungkap Ali Baal Masdar. (Keto/A)