Brigjen Pol Nandang: Nggak Aman, Bagaimana Masyarakat Bisa Befaktivitas dengan Tenang ?

Wacana.info
Konfrensi Pers Kapolda Sulbar. (Foto/Nasrullah Yasin)

MAMUJU--Kapolda Sulawesi Barat, Brigjen Pol Nandang menjelaskan, kehadiran Polri di tengah masyarakat bukan hanya melaksakan penegakan hukum. Lebih dari itu, aparat Kepolisian juga diharapkan mampu untuk menciptakan kondisi yang dinamis. 

Hal itu diungkapkan Brihjen Pol Nandang pada konfrensi pers perdananya sebagai Kapolda Sulawesi Barat di d'Maleo hotel Mamuju, kemarin.
 
"Yang utama bagaimana memelihara, menciptakkan kondisi yang dinamis. Dinamis dalam artian bahwa masyarakat bisa beraktivitas semaksimal mungkin didalam memenuhi kehidupan sehari harinya. Karena kalau misalnya situasinya nga aman bagaimana masyarakat bisa beraktivitas dengan tenang. "ujar Nandang. 

Ia menambahkan, pihaknya berharap banyak keterlibatan seluruh komponen, semua pihak, semua unsur, seperti Pemerintah Daerah, TNI serat masyarakat sendiri guna menciptakan sekaligus memelihara keamanan. 

"Karena keamanan tidak bisa dilaksanakan oleh satu fungsi, oleh satu lembaga, tetapi seluruh komponen bangsa yang ada di Sulawesi Barat ini. Mau aman atau tidak, itu tergantung kita sebenarnya. Kalau masyarakat menghendaki aman, insya Allah aman," sambungnya.

Pengganti Brigjen pol Lukman Wahyu di Polda Sulawesi Barat itu meminta seluruh elemen masyarakat untuk mengedepankan daya tangkal dalam menyikapi gejolak keamanan maupun upaya untuk mengusik ketentraman di tengah masyaarakat.

"Siapapun yang berupaya, berusaha untuk menghasut menggerakkan hal-hal yang bertentangan dengan apa yang menjadi harapan, saya kira masyarakat memilihki yang namanya daya tangkal. Untuk bisa menangkal diperlukan adanya kecerdasan sehingga tidak mudah diperalat tidak mudah digunakan oleh orang lain," harapnya. (Ul/Naf)