Matra--Ketua DPP Golkar, Setya Novanto rencananya akan dihadirkan pada temu kader Golkar Sulawesi Barat di Mamuju Utara (Matra) pertengahan November ini. 
     
Sekretaris DPD Sulawesi Barat, Hamzah Hapati Hasan menyebut, Setya Novanto akan berada di Matra 14 atau 15 November ini. 

Rencananya, di momentum temu kader tersebut, Setya Novanto akan memberikan pengarahan kepada seluruh kader Golkar utamanya dalam menghadapi Pemilukada 15 Februari Tahun depan. Inisiatif untuk menghadirkan Setya Novanto di ujung utara Sulawesi Barat itu didasarkan pada konfirmasi jadwal sang Ketua Umum Golkar yang akan berada di Palu, Sulawesi Tengah 14 November ini.
       
"Pak Ketum dijadwalkan berada di Palu pada tanggal 14. Makanya, kami berinisiatif meminta waktu beliau untuk sekalian ke Sulbar karena kita di Sulbar mau menghadapi Pilkada. Daerah yang terdekat dengan Palu adalah Matra. Makanya kita jadwalkan Beliau ke Matra dengan agenda temu kader Golkar," kata Hamzah, kemarin.
       
Dikutip dari rilis berita yang diterima WACANA.Info, Wakil ketua DPRD Sulawesi Barat itu menambahkan, acara temu kader menjadi penting utamanya bagi kader-kader 'beringin'.  Hamzah mengaku telah membangun komunikasi dengan pimpinan Golkar Matra dan meminta agar mempersiapkan segala sesuatunya untuk menyambut kedatangan Setya Novanto untuk kali pertama di Matra. 

Para pengurus Golkar tingkat provinsi dan kabupaten juga diminta untuk bergeser ke Matra mulai tanggal 13 November untuk melakukan penyambutan.
       
"Agenda beliau di Palu juga adalah menghadiri acara Partai dan sudah final beliau akan datang kesana. Mudah-mudahan beliau juga ada waktu untuk ke Matra. Pak Ibnu Munzir (Plt Ketua Golkar Sulbar) juga sudah komunikasikan dengan Beliau. Pak Ibnu juga bilang kalau bisa acaranya di tempat terbuka seperti lapangan dan seluruh kader Golkar di Sulbar diharapkan hadir," ujar Hamzah.
       
Hamzah menyebut, laporan yang ia terima dari pengurus Golkar Matra disebitkan, hal-hal teknis seperti tempat pertemuan terbuka di Pasangkayu telah disiapkan oleh pengurus Golkar setempat. 

"Jadi, sisa menunggu kepastian Setya Novanto apakah bisa datang atau tidak," pungkas Hamzah Hapati Hasan. (*/A)