MAMUJU--Masa selebrasi pasca terpilihnya Samsul Mahmud sebagai Ketua DPD Golkar Sulawesi Barat sepertinya telah usai. Kini waktunya bagi Samsul untuk meramu skuad utama di struktur kepengurusan DPD Golkar Sulawesi Barat periode 2025-2030.

Ada sekian stok kader Golkar Sulawesi Barat yang dinilai layak dan proper untuk didudukkan di jabatan sekretaris DPD Golkar Sulawesi Barat. 'Beringin' tak kekurangan kader potensial itu.

Menurut Muhammad, siapapun yang dipilih oleh Samsul, ia hendaknya jadi representasi kekuatan partai Golkar secara utuh. Pengamat politik dari Unsulbar itu berharap, yang menjadi sekretaris Samsul adalah ia yang mampu berperan aktif mengorkestrasi seluruh kekuatan partai untuk target yang telah ditetapkan DPP Partai Golkar.

"Target utama bagi Golkar Sulbar adalah menjaga soliditas demi asa meraih kursi DPR di 2029. Lazimnya, untuk menjaga soliditas partai, mengakomodir kekuatan potensial Golkar di Sulbar adalah yang terpenting," ujar Muhammad kepada WACANA.Info, Rabu (03/12).

Sejumlah nama kader Golkar Sulawesi Barat belakangan menggelinding, disebut-sebut sebagai figur yang pas mendampingi Samsul Mahmud sebagai sekretaris DPD Golkar Sulawesi Barat. Dari Irwan SP Pababari, Usman Suhuriah, Fariduddin Wahid, hingga beberapa kader beringin potensial lainnya yang jika namanya hendak ditulis satu persatu bakal menghabiskan sekian banyak aksara.

Menurut Muhammad, adalah hal yang wajib hukumnya bagi Samsul Mahmud untuk membawa Partai Golkar hadir sebagai rumah besar bagi seluruh unsur kekuatan yang bernaung di bawah 'rindangnya beringin'.

"Sebab bagi saya, sulit membayangkan jika di awal kepemimpinannya di Golkar, Samsul Mahmud justru menjadikan Golkar tidak inklusif," begitu kata Muhammad.

Terpisah, sekretaris DPD Golkar Polman, Fariduddin Wahid mengungkapkan, pekan ini Samsul Mahmud bakal memimpin pelaksanaan rapat formatur. Forum itu, kata dia, bakal dihadiri oleh tim khusus yang telah dibentuk dalam hal pembentukan struktur kepengurusan DPD Golkar Sulawesi Barat.

"Insyaallah minggu ini rapat formatur," tutur Farid yang dihubungi via Whatsapp.

Ditanya soal siapa yang paling berpeluang menduduki kursi sekretaris DPD Golkar Sulawesi Barat, Farid memilih bungkam. Ia hanya membocorkan pertimbangan utama yang akan diambil Samsul untuk menentukan siapa yang jadi sekretarisnya.

"Ini soal kenyamanan bekerja. Yang sudah sering bercengkrama, sudah tahu sama tahu dan mudah komunikasinya. Tapi prinsipnya, ketua terpilih siap bekerjasama dengan semuanya. Bahwa ada yang akan dipilih untuk menemani secara langsung, ini soal waktu saja. Semuanya masih berjalan normal," beber Fariduddin

"Nanti dikatakan final setelah di DPP Golkar," Fariduddin Wahid menutup. (*/Naf)