MAJENE--Himpunan Sarjana Kesusastraan Indonesia (Hiski) Komisariat Wilayah Sulawesi Barat menggelar Rapat Kerja (Raker) I di cafe Lestari, Dato Majene, Sabtu (19/01) kemarin. 'Menyintas Tradisi Melintas Batas' jadi tema utama dalam pelaksanaan Raker tersebut.

Ketua Hiski Komisariat Sulawesi Barat, Dr. Chuduriah Sahabuddin mengungkap tasa terima kasihnya kepada seluruh panitia Raker yang dianggap telah sukses menggelar kegiatan tersebut.

"Ketua panitia raker Hiski dan tim yang telah bekerja mempersiapkan pelaksanaan raker I Hiski," ujar Chuduriah Sahabuddin seperti dikutip dari rilis media yang diterima WACANA.Info, Minggu (20/01) malam.

Chuduriah yang Rektor Unasman itu jua menyampaikan terima kasih kepada seluruh pengurus Hiski yang telah meluangkan waktu untuk bisa hadir mengikuti Raker.

"Semoga niat tulus kita untuk bersama-sama membesarkan Hiski senantiasa bernilai ibadah dan mendapat berkah dari Allah SWT. Salam Hiski Jaya Berkarya," urai dia.

Di tempat yang sama, Sekretaris Hiski Sulawesi Barat, As'ad Sattari berharap, semua program kerja yang telah dihasilkan dari pokok-pokok pikiran peserta Raker dapat dijalankan dengan penuh semangat kebersamaan. 

"Mengutip pernyataan pak Dr. Suradi Yasil kemarin, bahwa tidak ada satupun bangsa yang maju di dunia ini yang tidak memiliki kesusastraan yang berkembang. Semangat tersebut yang kita harapkan bisa tumbuh di Sulawesi Barat," kata As'ad.

Para sarjana kesusastraan yang berhimpun di Hiski juga diminta untuk dapat memaksimalkan peran dalam mengembangkan bentuk-bentuk dan nilai kesusastraan di tanah Mandar.

"Yang implementasi dan teknis pelaksanaannya telah kita putuskan dalam raker kemarin," sambungnya.

Dari Raker tersebut diputuskan beberapa program. Diantaranya temu sastrawan, festival sastra, kampung sastra serta penulisan dan penerbitan karya sastra. (*/Naf)