MAMUJU--"Yang terisi atau yang dinyatakan lulus hanya 274 formasi, karena seharusnya 280 formasi, namun enam formasi dipastikan kosong,". Hal itu disampaikan Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Sulawesi Barat, Amujib kepada wartawan, Jumat (4/01).

Seperti diketahui, Panitia Seleksi Nasional (Panselnas) CPNS tahun 2018 resmi mengumumkan hasil Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) dan Seleksi Kompetisi Bidang (SKB).

Hasilnya, enam formasi CPNS di lingkup pemerintah provinsi Sulawesi Barat dipastikan kosong.

Sementara itu, Kepala Sub Bidang Formasi dan Pengadaan Pegawai BKD Sulawesi Barat, Ronal mengatakan, enam formasi yang kosong didominasi oleh formasi keguruan.

"Guru Agro Bisnis Tanaman Pekebunan dari enam formasi yang tersedia, hanya dua terisi. Empat kosong," sebut Ronal.

Sebagai informasi, keempat formasi yang dipastikan kosong itu masing-masing,; Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Negeri 7 Majene, SMK Negeri 1 Tikke Pasangkayu, SMK Negeri 9 Majene, SMK Negeri Pana Mamasa.

Untuk formasi guru Multimedia Ahli Pertama, dari tiga formasi yang tersedia, hanya terisi dua formasi.

"Yang tidak terisi itu SMK Negeri Tapango Polman. Selanjutnya yang kosong adalah Fisikawan Medik Ahli Pertama, dari tiga formsi yang tersedia di RSUD Sulbar, yang terisi hanya dua formasi," beber dia.

Dijelaskan, adanya kekosongan formasi sebanyak enam di atas lantaran tidak adanya pendaftar di formasi itu sejak awal. Kemudian kosong pada saat pengumuman hasil perangkingan. (*/Naf)