MAMUJU--Pasca gempa bumi berkekuatan besar yang terjadi di Donggala-Palu, Sulawesi Tengah, Jumat kemarin, ragam bantuan pun terus mengalir untuk para korban bencana tersebut.

Namun, ada sejumlah hal penting yang mesti diperhatikan bagi siapa saja yang sedang atau berencana untuk berkunjung ke titik gempa, khususnya via jalur darat. 

Kasubag Kepegawaian dan Umum, BPKP Sulawesi Barat, Aniska Utama dalam laporan yang diperoleh WACANA.Info membeberkan beberapa hal penting yang wajib diperhatikan bagi siapa saja yang hendak menuju Donggala-Palu.

"Kalau ada yang ingin berangkat ke Palu lewat darat, pastikan isi BBM di suatu kota/kabupaten sebelum masuk kota Palu. Sediakan bahan bakar cadangan pakai jerigen. Selain itu ban kendaraan yang tubles sebaiknya isi dengan cairan anti bocor karena banyak papan/kayu berpaku sisa bawaan tsunami. Jangan lupa senter seta hati-hati dengan tebing yang longsor," tutur Aniska dalam laporannya, Minggu (30/09).

Aniska Utama berserta tim khusus dari BPKP Sulawesi Barat sejak Sabtu kemarin sudah berada di kota Palu. Ia dan tim diketahui membawa bantuan darurat bagi pegawai BPKP Sulawesi Tengah yang juga menjadi korban gempa yang disusul tsunami tersebut.

"Sebagai informasi yang akan ke Palu, bahwa tim pembuka evakuasi dari BPKP Sulbar melewati sampah-sampah tsunami. Melewati bukit dengan jalan tanpa aspal dan berbatu. Karena memang banyak jalan putus. Ada jalan yang amblas, ada jalan/aspal naik setinggi 2 Meter, ada tiang listrik atau pohon roboh, daln lain-lain," kata dia.

"Alhamdulillah kondisi teman-teman BPKP Sulteng baik. Namun ada yang luka ringan, satu orang. Ada yang lost cantact dua orang," tutup Aniska Utama. (*/Naf)