Kesal Tak Kunjung Diperbaiki, Jalan di Luyo Ditanami Pohon Pisang dan Pepaya

Wacana.info
Warga Tanam Pohon Pisang dan Pepaya di Tengah Jalan. (Foto/Hasbi)

POLMAN--Kesal dengan parahnya kondisi jalan yang membelah wilayahnya, warga di kecamatan Luyo, khusnya di desa Mambu, Polman akhirnya beraksi. Mereka pun memutuskan menaman pohon pisang dan pepaya di tengah jalan.

Salah seorang warga Luyo, Hasbi menyebut, parahnya kondisi jalan di wilayah tersebut sudah berlangsung lama. Ia mengungkapkan, pemerintah daerah belum juga memberi sentuhan perbaikan atas parahnya kondisi jalan tersebut.

Warga Tanam Pohon Pisang dan Pepaya di Tengah Jalan. (Foto/Hasbi)

"Selama ini, kondisi jalan itu tidak pernah tersentuh pembangunan atau perbaikan. Akhirnya masyarakat menanam pohon sebagai bentuk protes," ungkap Hasbi, kemarin.

Dijelaskan Hasbi, jalan tersebut merupakan salah satu akses utama yang cukup sering dilalui oleh warga. Sebagai salah satu jalur utama, warga tentu cukup terganggu dengan parahnya kondisi jalan.

"Sudah ada puluhan tahun kondisi itu dikeluhkan warga. Masyarakat tiap hari melewati jalan itu kalau mau ke kantor kecamatan Luyo. Belum lagi kalau misalnya mau berobat, pasti lewat jalan itu juga," sambungnya.

Kondisi jalan di desa Mambu, kecamatan Luyo, Polman memang terbilang parah. Kubangan berukuran besar ada di beberapa titik jalan. Jika hujan turun, maka hampir dipastikan jalan akan berubah bentuk layaknya sungai akibat genangan air di tengah jalan. (*/Naf)