MAMUJU--Partai Hanura memperolah nomor urut 10 untuk Pemilu 2024 mendatang. Itu setelah KPU RI menetapkan nomor urut tujuh belas (17) Parpol peserta Pemilu 2024 di Jakarta, baru-baru ini.

Wakil Ketua DPD Hanura Sulawesi Barat, Syahiluddin mengaku bersyukur atas nomor urut 10 bagi partai besutan Oesman Sapta Odang itu. Kata dia, nomor 10 punya makna tersendiri bagi kiprah Hanura di kancah politik.

"Di 2014 lalu, kami juga kebagian nomor urut 10. Kala itu, kami berhasil memperoleh kursi di DPR RI. Di 2019 kemarin, kami yang di nomor urut 13 memang belum berhasil memperoleh kursi di Senayan," ucap Syahiluddin kepada WACANA.Info, Kamis (15/12).

Berkaca dari prestasi di Pemilu 2014, Hanura berharap apa yang diraih dengan nomor urut 10 kala itu, dapat terulang. Bahkan bisa ditingkatkan.

Wakil Ketua DPD Hanura Sulbar, Syahiluddin. (Foto/Istimewa)

"Kita berharap siklus sepuluh tahunan itu. Kami optimis Pemilu 2024 nanti Hanura bisa menembus ambang batas parlemen," begitu kata Syahiluddin.

Seperti diketahui, merujuk Perppu Nomor 1 Tahun 2022 tentang Pemilu, penentuan nomor urut partai peserta Pemilu 2024 dilakukan melalui dua mekanisme.

Pertama, bagi sembilan partai di parlemen, mereka diizinkan menggunakan nomor urut lama seperti di Pemilu 2019 atau memilih undian untuk memilih nomor baru yang masih tersedia. Kedua, bagi partai non-parlemen, mereka diharuskan untuk mengikuti undian.

KPU sebelumnya telah mengumumkan tujuh belas partai yang akan mengikuti Pemilu 2024 itu setelah mereka dinyatakan memenuhi syarat untuk lolos tahapan verifikasi faktual sehingga berhak menjadi peserta Pemilu 2024. (*/Naf)