Irwan Pababari: Dilan Belum Tahu Masih Ada yang Lebih Berat dari Rindu

Wacana.info
Wakil Bupati Mamuju, Irwan Pababari. (Foto/Istimewa)

MAMUJU--"Dilan mengatakan 'rindu itu berat, biar saya saja'. Mungkin Dilan ini belum tahu masih ada yang lebih berat dari pada rindu, yakni menikah di usia anak. Itu baru namanya berat,". 

Hal itu disampaikan Wakil Bupati Mamuju, Irwan Pababari di hadapan Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Yohana Yembise, Gubernur Sulawesi Barat, Ali Baal Masdar serta sejumlah tamu undangan dalam kampanye pencegahan perkawinan anak provinsi Sulawesi Barat yang berlangsung di pendopo Rujab Wakil Bupati mamuju, Kamis (12/04).

"Selain persoalan kesiapan alat reproduksi yang belum matang secara biologis, mental usia anak juga belum siap menghadapi tekanan psokologis saat berumah tangga," sambung Irwan.

Menurutnya, bentang pertama dalam upaya pencegahan pernikahan di usia dini ialah keluarga. Selain kampanye yang dilakukan pemerintah, peran keluarga dalam agenda tersebut sangatlah penting.

"Salah satu filter awal harusnya dapat diperankan orang tua untuk secara sadar melakukan pengawasan terhadap perilaku anak. Karena mereka akan dengan mudah mencontoh hal-hal yamng dapat saja menjerumuskan ke perilaku seksual yang belum seyogyanya mereka lakukan dan berpotensi menjebak ke pernikahan dini. Apalagi saat ini kemajuan tekhnologi informasi telah menawarkan sisi negatif berupa informasi yang tidak lagi dapat disaring. Jadi orang tua harus lebih peka terhadap perkembangan anak," begitu harapan Irwan Pababari. (Naf/B)