MAMUJU--Tak ingin launching tahapan Pemilukada Mamuju tahun 2020 sebatas seremonial, KPU Mamuju mendesain agenda itu dengan menghadirkan ragam layanan masyarakat. Dari  layanan Surat Izin Mengemudi (SIM), donor darah, layanan dokumen kependudukan, pemeriksaan kesehatan, layanan BP Jamsostek. Termasuk layanan dari pihak perbankan bakal hadir di dua hari pelaksanaan launching.

Dikutip dari kpu-mamuju.go.id, Ketua KPU Mamuju, Hamdan Dangkang menyebut, launching tahapan Pilkada Mamuju adalah sarana untuk mensosialisasikan pelaksanaan Pilkada Mamuju 23 September 2020 nanti. Menggandeng banyak pihak dalam pelaksanaan launching merupakan perwujudan dari komitmen KPU dalam mewujudkan Pilkada Mamuju yang partisipatif.

"Kami ingin memulai tahapan Pilkada Mamuju ini dengan keterlibatan banyak pihak. Bahwa penyelenggara bukan satu-satunya pihak yang bertanggung jawab atas kesuksesan Pilkada nanti," terang Hamdan Dangkang, Minggu, (26/01).

Sementara itu, Komisioner KPU Mamuju divisi Parmas dan SDM, Ahmad Amran Nur menambahkan, pemilihan rumah adat Mamuju sebagai lokasi pelaksanaan lauching tahapan Pilkada punya punya alasan tersendiri. KPU menginginkan seluruh tahapan Pilkada Mamuju tahun 2020 ini benar-benar dijalankan dengan tetap bersandar pada nilai-nilai kearifan lokal.

"Makanya kita launching tahapan ini di rumah adat. Harapannya, agar semua pihak dalam peyelenggaraan Pilkada Mamuju tahun ini benar-benar menjadikan nilai-nilai kebudayaan sebagai pijakan utama. Sesuai dengan semangat Macoa itu sendiri," sumbang Ahmad Amran Nur.

Launching tahapan Pemilukada Mamuju tahun 2020 sendiri akan digelar selama dua hari, 28-29 Januari 2020. Malam puncak launching tahapan Pemilukada Mamuju bakal menyajikan ragam hiburan menarik, termasuk aneka doorprize bagi pengunjung yang beruntung.

Mulai dari penampilan Manakarra Musical, komunitas pelestari seni tradisional, termasuk aneka hiburan lainnya. Sibollo yang selegram asal kota Makassar juga jadi jaminan lain dari keseruan launching tahapan Pilkada Mamuju tahun 2020. (*)