MAMUJU--Bupati Mamuju, Habsi Wahid meminta warga di sekitar kompleks pasar sentral Mamuju untuk bahu membahu menuntaskan proses pembangunan masjid. Itu ia sampaikan di sela-sela peletakan patu pertama pembangunan masjid Al-Maliqul Wahid yang terletak di kompleks pasar sentral Mamuju, Selasa (14/01).

Dikutip dari rilis Humas Pemkab Mamuju, Habsi Wahid mengungkapkan, keberpihakan pemerintah kabupaten dalam hal pembiayaan pembangunan masjid tersebut akan dimulai pada penganggaran APBD-P tahun 2020.

Anggaran senilai Rp. 150 Juta rencananya akan diplot pemerintah untuk membiayai proses pembangunan masjid Al-Maliqul Wahid. Habsi yang ketua Dewan Masjid Indonesia (DMI) Mamuju itu pun meminta kepada seluruh warga serta para pedagang di sekitar masjid untuk dapat bahu membahu dengan mengalokasikan sebagain pendapatannya demi pembangunan masjid tersebut untuk dapat segera rampung.

"Saya yakin kalau semua pedagang di pasar ini dan masyarakat sadar, ini adalah investasi ibadah. Donasi dan sumbangnya pasti cepat terkumpul"tandasnya

masih kata Habsi Adanya Masjid Al-Maliqul Wahid supaya masyarakat pedagang gampang untuk melaksanakan ibadah jadi tidak perlu keluar pasar cukup berada di kompleks pasar para pedagang bisa meluangkan waktunya untuk beribadah dan melanjutkan aktifitas jual belinya lagi," ujar Habsi Wahid.

Abdul Rasyid Kampil yangketua pembangunan masjid Al-Maliqul Wahid mengungkapkan rasa terima kasihnya kepada Bupati Mamuju yang telah menghibahkan tanah di areal pasar sentral Mamuju untuk pembangunan masjid yang namanya diambil dari Asmaul Husna itu. Ia berharap semua elemen dapat mendoakan dan mengaminkan kesuksesan pembangunan masjid dapat berjalan dengan baik. (*/Naf)