Menjadi Pahlawan Masa Kini, Irwan Pababari: Wujudkan dalam Bentuk Karya

Wacana.info
Wakil Bupati Mamuju, Irwan Pababari Saat Memimpin Jalannya Upacara Peringatan Hari Pahlawan di Lapangan Ahmad Kirang. (Foto/Humas Pemkab Mamuju)

MAMUJU--‘Aku Pahlawan Masa Kini’ jadi tema utama peringatan hari pahlawan ke-74 tahun. Wakil Bupati Mamuju, Irwan Pababari meminta masyarakat Mamuju untuk mengejewantahkan nilai kepahlawanan itu dalam bentuk karya nyata.

Menurut Irwan, esensi dari pahlawan masa kini adalah bagaimana setiap warga negara Indonesia menjadikan dirinya sebagai pahlawan dengan menebar manfaat bagi orang banyak.

"Jangan hanya di momen seperti ini. Tapi bagaimana kita tanamkan nilai kepahlawanan itu, kita implementasikan, kita wujudkan dalam bentuk karya, kerja, membantu sesama, berbuat untuk Bangsa. Kalau belum bisa berbuat untuk Bangsa, ya mulailah dari hal-hal yang kecil yang semakin lama bisa jadi besar. Insya Allah kita bisa tumbuh menjadi pahlawan," beber Irwan Pababari saat memimpin jalannya upacara peringatan hari pahlawan di lapangan Ahmad Kirang Mamuju, Minggu (10/11).

Masih kata Irwan, menjadi pahlawan masa kini dapat dilakukan oleh siapapun dengan aksi nyata memperkuat keutuhan NKRI. Sebut saja misalnya dengan menolong sesama yang terkena musibah, tidak melakukan porovokasi yang dapat mengangu ketertiban umum, tidak menyebar berita hoaks, tidak melakukan perbuatan anarkis, tidak merugikan orang lain dan sebagainya.

H. Hasim Suma, Wakil Ketua Veteran kabupaten Mamuju menyebut, generasi muda mesti meneladani kegigihan dan perjuangan para pahlawan terdahulu. Ia meggambarkan kegigihan pahlawan, mengenang bagaimana perjuangan pahlawan tanggal 10 November 1945, di Surabaya, dalam merebut kembali kemerdekaan yang sudah diproklamasikan 17 Agustus 1945.

"Itulah yang harus kita teladani pada saat ini. Sesuai tema bahwa aku adalah pahlawan masa kini. Kita sekarang mengisi kemerdekaan berarti kita adalah pahlawan. Tanpa kita semua mengisi ini, tentunya kemerdekaan tidak akan ada apa-apanya. Jadi generasi muda bagaimana caranya mengisi kemerdekaan, membantu pemerintah terutama di kabupaten Mamuju supaya di sini tidak ada lagi masyarakat yang mungkin berteriak kelaparan dan lain sebagainya," urai Hasim.

Usai melaksanaan upacara, jajaran pemerintah kabupaten Mamuju bersama legiun Veteran Mamuju bertolak ke Taman Makam Pahlawan (TMP) desa Pati’di untuk berziarah. (*/Naf)