Jutaan Rupiah Digondol Maling, Dari Mana Sumbernya ?

Wacana.info
Kendaraan Dinas yang Dibobol Maling di Kantor Bupati Mamuju. (Foto/Lukman Rahim)

MAMUJU--Sekretaris Daerah Mamuju, H Suaib mengaku prihatin atas aksi pencurian di area kantor Bupati Mamuju. Kejadian yang menimpa salah seorang staf kantor Kesra Mamuju atas nama Sri Wahyuningsih.

Mobil dinas yang dikendarai Sri Wahyuningsih yang sedang diparkir di kompleks tersebut dibobol maling. Dengan memecahkan kaca mobil, pelaku berhasil membawa kabur uang senilai Rp. 11 Juta berikut beberapa berharga lainnya.

H Suaib yang ditemui di ruagannya mengaku heran dengan kejadian itu. Apalagi dengan adanya fakta bahwa korban membawa uang tunai dengan nilai yang cukup besar.

"Karena semua penerimaan itu sudah dinontunaikan. Karena kalau ada yang mau dibayar, itu di transfer. Itu kelalaian dia, kenapa bisa bawa uang kontan," kata Suaib, Senin (8/04).

Padahal menurut Suaib, pemerintah sudah mewajibkan kepada semua pejabat untuk selalu melakukan pembayaran dengan cara transfer.

"Ini sudah kita sampaikan, bahwa penerimaan honor - honor, berapa pun juga  itu kan ditranfser lewat rekening," sambung mantan Kadis PU Mamuju itu.

"Saya belum tau persis (uang) itu, karena saya belum ketemu ini anak," tutup H Suaib. 

Terpisah, Kepala Bagian Kesra, Pemkab Mamuju, H.M Muhktar memastikan uang dalam mobil Sri Wahyuningsih itu bukan milik Kesra.

Menurutnya, kepastian uang itu milik siapa belum dikonfirmasi kepada korban.

"Bukan uang Kesra. Saya tidak tahu uang darimana itu," ungkap Muhktar. (Keto/A)