MAMUJU--KPU Mamuju menggelar rapat pleno terbuka rekapitulasi dan penetapan Daftar Pemilih Tetap Hasil Perbaikan Kedua (DPTHP-2) di d'Maleo hotel Mamuju, Senin (12/11) malam. Sayang, tak ada keputusan apapun yang dihasilkan selain menunda pelaksanaan pleno penetapan DPTHP-2.

Iya, Pleno yang dipimpin oleh Ketua KPU Mamuju, Hamdan Dangkang dan dihadiri oleh seluruh komisioner KPU Mamuju serta sejumlah peserta lain faktanya belum juga menyepakati angka pasti DPTHP-2.

Padahl seluruh PPK telah memaparkan hasil DPTHP-2 tingkat kecamatannya secara bergantian. Itu pun tak lantas membuat jumlah DPTHO-2 kabupaten Mamuju disepakati untuk ditetapkan.

Masukan Bawaslu Mamuju rupanya jadi satu-satunya alasan hingga KPU akhirnya harus menunda pelaksanaan pleno rekepitulasi dan penetapan DPTHP-2 tersebut. Dalam pleno yang juga dihadiri oleh perwakilan Disdukcapil, dan masing-masing utusan Parpol malam itu, Bawaslu meminta KPU untuk tak lantas menetapkan DPTHP-2 karena beberapa pertimbangn.

"Karena baru tiga kecamatan saja yang benar-benar 100 Persen telah menyinkronkan datanya dengan Sidalih, selebihnya itu belum. Jadi sebaiknya memang ini ditunda dulu penetapan DPTHP-nya," ujar Ketua Bawaslu Mamuju, Rusdin.

"Kalau kita memaksakan untuk menetapkan ini malam, pasti juga ini tidak akan memiliki kekuatan hukum yang tetap. Bagusnya kita tunda saja dulu plenonya setidaknya hingga sebelum pleno DPTHP di tingkat provinsi. Sekaligus kita beri kesempatan ke teman-teman untuk melakukan sinkronisasi data ke Sidalih," sumbang anggota Bawaslu Mamuju lainnya, Faisal Jumalang.

Masukan Bawaslu tersebut juga diaminkan oleh beberapa perwakilan Parpol yang semoat hadir. Alhasil, KPU Mamuju pun memutuskan untuk menunda pleno rekapitulasi dan penetapan DPTH-2 hingga Selasa (13/11) sore.

Untuk informasi, KPU Mamuju sedianya telah melakukan rekapitulasi DPTHP-2. Hasilnya; jumlah desa/kelurahan sebanyak 101, jumlah TPS 754, jumlah pemilih laki-laki sebanyak 82.157, jumlah pemilih perempuan 80.419. Hingga total pemilih DPTHP-2 untuk kabupaten Mamuju berjumlah 162.576 orang. (Naf/B)