MAMUJU--Hampir semua peserta upacara detik-detik Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia yang digelar di kompelks kantor Gubernur Sulawesi Barat, Jumat (17/08) dibuat tegang. Itu lantaran celana salah seorang pengapit pembawa baki Paskibraka terlihat melorot di tengah rangkaian prosesi pengibaran bendera merah putih.

Celana yang dikenakan Bripka Hary Andika itu tampak melorot saat ia mengapit pembawa baki sebelum bendera sesaat setelah bendera diambil dari inspektur upacara, Gubernur Ali Baal Masdar. 

Meski sedikit terganggu akibat insiden itu, Bripka Hary Andika terlihat tetap berkonsentrasi. Bahkan hingga salah seorang pelatih Paskibraka dengan sigap memperbaiki celana yang dikenakan Bripka Hary yang melorot.

Terlepas dari insiden tersebut, seluruh rangkaian prosesi pengibaran bendera hari itu berjalan lancar.

Gubernur Sulawesi Barat, Ali Baal Masdar ikut mengomentari insiden melorotnya celana sang pengapit baki Paskibraka di atas. Ia mengatakan, insiden itu harus dimaknai sebagai suatu hal yang di luar kendali manusia. Mestinya dimaklumi, kata dia.

"Tidak ada hal yang sempurna. Sempurna itu hanya Allah SWT," sebut Ali.

"Kalau sekarang ada kelamahannya, (ke depan), Insya Allah tidak ada lagi," tutup Ali Baal Masdar. (Keto/A)