Di Sulbar, Uang Palsu Banyak Beredar Jelang Pilkada

Wacana.info
Sosialisasi BI. (Foto/Manaf Harmay)

MAMUJU--Bank Indonesia (BI) perwakilan Sulawesi Barat mengungkap fakta soal peredaran uang palsu. 

Rahman, salah seorang staf BI Sulawesi Barat menyebut, pihaknya banyak menerima laporan peredaran uang palsu jelang momentum politik, Pemilukada salah satunya.

"Untuk 2018 ini, kita memang belum menerima laporan uang palsu. Tapi 2017, itu lumayan banyak. Dan yang paling banyak itu memang kalau dekat-dekat Pilkada. Di situ biasa banyak laporan uang palsu," ungkap Rahman di sela-sela pelantikan Ikatan Wartawan Online (IWO) Sulawesi Barat di d'Maleo hotel, Rabu (24/01).

Meski tak menyebut data detail soal nominal uang palsu yang dimaksud, Rahman menyebut, kasus uang palsu jelang Pemilukada ditemukan di Mateng dan kabupaten Polman.

"Hampir sama itu. Selain jelang Pilkada, yang juga banyak ditemukan uang palsu itu saat-saat mau hari raya keagamaan. Di situ juga banyak," sebutnya.

Jika faktanya demikian, publik Sulawesi Barat kini mesti lebih waspada lagi akan potensi peredaran uang palsu. Pertengahan 2018 ini, dua kabupaten di Sulawesi Barat bakal menggelar Pemilukada secara serentak, masing-masing di Polman dan Mamasa.

Waspadalah... (Naf/B)