JAKARTA – Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tjahjo Kumolo menyebutkan, terdapat dua tugas pokok Plt Gubernur Sulawesi Barat (Sulbar) Carlo Brix Tewu yang dilantik sore ini di Gedung Sasana Bhakti Praja Kementerian Dalam Negeri, Jumat (30/12).

Dua tugas pokok tersebut yang disampaikan Mendagri ketika memberikan sambutan. Kedua tugas pokok tersebut yakni menyukseskan pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur tahun 2017 serta mewujudkan keefektivitasan penyelenggaraan Pemerintah Daerah (Pemda) Sulawesi Barat. 

“Selamat atas terpilihnya penjabat Gubernur Sulbar, ad dua tugas pokok yakni dalam rangka efektivitas pemda dan sukseskan pemilihan Gubernur dan Wagub tahun 2017,” kata Tjahjo di Kantor Kemendagri, Jakarta Pusat, seperti dikutip dari website resmi Kemendagri. 

Dalam Pilkada Serentak 2017, Mendagri menyebutkan bahwa penjabat Gubernur harus mampu mengawal Aparatur Sipil Negara (ASN), TNI, serta Polri untuk menjaga netralitas Pilkada.

Mendagri juga tidak lupa mengingatkan penjabat Gubernur Sulbar untuk membangun koordinasi dengan Bupati/Walikota serta perangkat pemerintah daerah lainnya guna menghadirkan pemerintahan yang senantiasa memberikan pelayanan publik.

“Saya yakin penjabat Gubernur Sulbar mampu bangun komunikasi dan memfokuskan pelayanan pelayanan,” imbau Mendagri.

Tjahjo juga mengajak pemerintah daerah bersama-sama berkomitmen untuk selalu memperhatikan area rawan korupsi terkait dengan perencanaan anggaran. Hal ini penting menurut Mendagri, karena saat ini Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) telah banyak menemukan kasus pada para pejabat kepala daerah apalagi yang terkait dengan Operasi Tangkap Tangan (OTT).

“Memahami area rawan korupsi ini sangat penting, pemerintah ini satu, saya kira ini adalah komitmen masing-masing kepala daerah dan kembali ke mentalitas , dan ini harus menjadi perhatian kita bersama,” tutup Tjahjo. (*)